Dulu semasa kuliah, ada seorang wanita yang sempat saya idolakan. Bidadari Tanpa Batas: Ade Sifa. Dia senior yang setahun di atas. Saya menyukai Teh Ade sejak memasuki semester 3. Seumur hidup, belum pernah saya mengalami proses pendekatan yang sangat lama. Bayangkan, hanya untuk sekedar dekat saja, membutuhkan waktu hampir satu tahun cees!
Dua semester kemudian, akhirnya saya bisa 'menembus pertahanan' beliau (jangan berpikiran kotor). Kami jadi dekat. SMS saya selalu dibalas, telepon saya selalu diangkat, status Pesbuk saya selalu di-like, dan setiap kali kami berpapasan di kampus, dia selalu tersenyum.
Agia bahagia.
Singkat cerita, di bulan Desember 2013, dia resmi pacaran. Bukan dengan saya, melainkan dengan laki-laki lain yang wajahnya mirip Kartu Perdana (SIM Card).
Fuck fuck fuck fuck! Fuck.
* * *
Sesuai judulnya, sekarang saya akan coba menganalisis, menguak, dan menginvestigasi kesedihan yang terjadi tiga setengah tahun lalu. Tapi sebelum melanjutkan, saya mohon, siapa pun yang membaca ini, jangan pernah bertanya, "Eh kan waktu itu kamu udah semester 6. Kok cara galaunya mirip-mirip anak SMP?" Jika ada pertanyaan semacam ini, Insya Allah saya akan langsung menghapus blog secara permanen.
Satu lagi permintaan saya. Kalau bisa, perempuan gak usah baca. Buat teteh-teteh blogger yang sedang blogwalking ke sini, langsung saja scroll ke bawah dan tulis komentar: "Aku sih yes." Bukannya apa-apa, saya malu. Ini aib seorang pria muram yang tidak layak dikasihani dan diberi sentuhan kalbu. Tapi jika tetap mau melanjutkan, oke, saya hanya bisa berserah diri.
Jadi, di periode saat saya terpuruk dan berada di titik terendah karena telah kehilangan Ade Sifa, saya selalu menuliskan keluhan-keluhan atas tidak-adilnya dunia asmara. Bukan di blog ini, tapi di blog pribadi saya yang lain, platform LiveJournal. Alasannya, karena di sana terasa lebih aman dan terpercaya.
Baiklah, ini dia salah satu postingan yang dulu saya tulis. Diekstrak langsung dari akun LiveJournal, tanpa diubah sedikit pun.
--o00o--
6 Januari 2013
Haha dia udah punya pacar.
Dua minggu belakangan ini kayaknya hidup udah gak ada harganya, cees. Bener juga ya kata mereka, para orang cupu, yang bilang bahwa semua wanita itu gak ada yang jahat, tapi itu mah kitanya aja yang terlalu geer dan berharap. Salut.
Oke, paragraf pertama. Puitis sekali, bukan? Membacanya saja membuat hati kita adem-ayem.
Tai.
Entah kesurupan hewan apa orang ini. Mana ada kalimat pembuka yang isinya 'Haha dia udah punya pacar.' Saya yakin, tingkat depresinya sudah melebihi Sumanto, seorang kanibal sejati.
Manusia mah sama aja semua juga, cees. Gak ada satu orang pun yang punya sifat/niatan jahat, yang ada hanyalah persepsi kita yang selalu salah arti. Ya contohnya ini, kasus saya. Pujaan hati satu ini baru saja punya pacar. Pas saya tahu berita ini..... pasti nangis lah cees. Maklum, namanya juga orang lemah. Teh Ade bilang, sebenernya dia mengharapkan saya, tapi karena dia mengira saya mulai menjauh, makanya beliau lebih memilih pria lain. Beruntung banget ya si Setan.
Astagfirullah. Saya heran, kenapa orang ini punya pemikiran seperti itu? Jika memang manusia tidak ada yang punya niatan jahat, berarti dia menganggap Sumanto (sang ikon kanibal) adalah orang yang imut dan baik? Sadarlah kau, cees. Malu dengan wujudmu yang sekarang ini.
Satu lagi keheranan saya, kenapa dia malah ngaku menangis? Segeralah bertaubat, Hambali! Ah, tapi ada satu hal yang saya setujui dari paragraf di atas, yang menyebut pacar baru Ade Sifa sebagai 'Setan'. Good job, ceesku.
Padahal saya mah gak ngejauh dari teh Ade. Gak mungkin lah itu mah. Tapi pas saya jelasin gitu ke dia, dia ngejawab, "Kalo bener gitu, kenapa atuh dulu kamu gak berani ngomong buat nyatain perasaan?" Haha saya langsung nyesel ketika denger ini. Tuh kan bener, yang ditakut-takutin akhirnya kejadian juga. Saya kelamaan mikir dan terlalu banyak basa-basi, hasil pun nihil. Akhirnya, penantian saya selama dua tahun hancur dalam dua menit, cees!
Ini paragraf ketiga. Luar biasa! Ternyata Agia versi 2013 bisa bersikap bijak dan melankolis. Ah tetap saja, bodoh! Ayolah ceesku, selisih umur kita hanya tiga tahun, tapi mengapa kau menulis seakan-akan kita beda 162 tahun? Pemikiran kau itu hanya berlaku di zaman sultan Hasanudin.
Oiya, kawan saya pernah bilang, "Orang yang mudah teraniaya itu ada tiga: (1) Orang bodoh, (2) orang yang suka mengalah, dan (3) orang yang 'terlalu' baik pada orang lain." Ternyata dia bener, karena dalam kasus ini, saya masuk kategori nomor satu, orang yang bodoh. Setuju pisan.
Tidak, ceesku. Mau bagaimanapun, kau tidak akan pernah bisa meniru Mario Teguh Golden Ways. Jadi, silakan mati saja.
Ya mau gimana lagi atuh, saya mah emang udah bodoh dari sananya. Biarlah kebodohan ini menemani air yang mengalir dari bola mata. Lebay anjing lah. Tapi kalau dipikir-pikir, hati mah gak bisa berbohong. Ada rasa kesal yang merasuki pikiran, entah kepada siapa itu. Ke Ade Sifa? Atau ke pacarnya? Ataukah ke diri sendiri? Kayaknya kalau ke doi, gak mungkin deh. Mana ada orang yang bisa kesel ke bidadari? Kalau kesel ke pacarnya, ngapain juga? Kita kenal juga enggak (najis!). Lagian, itu kan hak dia mau ngedeketin siapa pun. Atau jangan-jangan kesel ke diri sendiri? Nah mungkin yang tepat. Siapa suruh saya jadi orang bodoh? Ha ha ha (Tahan tahan tahan, jangan nangis).
Wow! Dia sudah mulai frustrasi, saudara-saudara. Di paragraf kelima ini, dia telah berani berbicara kasar. Tapi yang jadi pertanyaan, jika dia menganggap kata-katanya 'Lebay anjing', buat apa dia tulis juga? Ya Allah, kenapa karakter saya tiga tahun lalu seperti ini. Sebagai Masa Depan, saya merasa gagal.
Astaga. Saya baru sadar, di akhir paragraf ada kalimat 'Tahan tahan tahan, jangan nangis'. Maksud kamu apa ya, Ryan Jombang? Menenangkan diri sendiri? Caper? Sok tegar? Fuck.
Kayaknya ini mah bukan ironi, melainkan karma cees. Intinya, saya depresi. Yang terpenting sekarang saya fokus dulu nyari obat tidur mujarab, biar bisa tidur malem. Bingung ini harus gimana. Pokoknamah cinta pisan lah ke Ade Sifa, forever and ever.
Sulit rasanya jika membayangkan Ade Sifa membaca tulisan ini. Sebenarnya apa yang Agia-versi-2013 rencanakan? Mengapa dia masih saja terobsesi dengan cinta yang tidak akan pernah dia dapatkan? Jujur, di paragraf terakhir ini saya merasa iba dan simpati. Orang ini belum tahu bahwa beberapa bulan mendatang, dia akan lebih sengsara. Dia akan mendeklarasikan dirinya sendiri sebagai orang paling rendah di Kerajaan Bumi. Hidupnya akan gelap, aktivitasnya akan terhambat, hatinya tidak akan pernah mantap. Yang akan dia lakukan dalam beberapa periode mendatang, hanyalah satu: Meratap.
Saya harap, saya bisa memberitahu semua hal ini pada junior saya itu. Sayang, saya tidak bisa. Mana mungkin saya bisa berinteraksi dengan masa lalu? Fuck, berinteraksi di masa sekarang saja saya payah, apalagi dengan masa silam.
* * *
Beberapa hari berselang, tepatnya enam hari pasca tulisan itu, si Agia yang sudah menginjak semester 6 ini lagi-lagi menulis keluhan di blognya. Bedanya, sekarang dia menulis di alam bawah sadar, karena otaknya sedang dipengaruhi oleh genjos.
12 Januari 2013
Saya, prajurit yang selalu melindungi pangeran kerajaan, dengan ini menyatakan, bahwasanya kita harus menyesal karena telah membunuh karakter dan jati diri kita hanya untuk mendapatkan seorang wanita.
Dan dengan ini kami, pemuda Tapanuli, harus berhenti mengejar cinta pada wanita yang selalu menarik-ulur hati seorang pria. Karena di dunia ini, jika seorang pria dibuat mabok oleh wanita, maka si pria amat terluka. Dan dengan ini, mulai sekarang marilah kita mengidolakan ayahnya Shincan dan menonton film cina yang di-dubbing oleh pengisi suara orang Indonesia.
Terima Kasih.
Empat bulan kemudian, Senat Fakultas di kampus saya mengadakan acara festival. Di festival ini kebetulan band saya tampil. Kami memutuskan untuk membawakan lagu-lagu dari band punk-rock favorit saya, Green Day. Suasana hati yang sedang remuk dan tidak menentu, jelas mempengaruhi pilihan lagu saya. Lagu apa saja yang dibawakan? (1) American Idiot, (2) East Jesus Nowhere. Bagi yang suka Green Day, pasti tahu dua lagu ini termasuk yang paling keren dan cadas.
Kami persembahkan saudara-saudara, inilah Green Day Sosiologi!
Saya gitaris sekaligus vokalis.
Keesokan harinya, saya mengajak (atau lebih tepatnya memaksa) kawan-kawan kelas untuk berfoto dengan pose dan gaya rambut sesuai keinginan saya. Betul, mereka telah jadi korban keterpurukan yang saya alami karena cinta. Foto di bawah ini kami ambil di halaman belakang kosan. Awalnya mereka menolak keras berpose seperti ini, namun setelah melalui perdebatan yang cukup alot, akhirnya mereka mengerti.
Kami adalah pekerja rodi yang selalu disiksa oleh tentara Jepang pada tahun 1942.
Saya ada di pojok paling kiri barisan bawah.
Son Agia, yang sehari sebelumnya jadi anak band Punk, sekarang berfoto dengan gaya macam ini. Begitulah cees, pengalaman 'dunia hitam' yang pernah saya alami. Saya sadar, waktu itu umur saya memang sudah dewasa, tapi jika menyangkut persoalan 'sedih', saya (kami) akan mendadak bertransformasi menjadi anak SD. Terlepas dari itu semua, banyak hikmah positif yang saya dapat.
Saya belajar bahwa kehidupan ini kompleks. Masalah yang akan saya hadapi sangat bervariasi. Bukan hanya soal pendidikan, materi, keluarga, pertemanan, dan pekerjaan saja, namun terkadang juga menyangkut persoalan asmara, yang seringkali dianggap sepele oleh sebagian orang. Peristiwa indah terjadi, peristiwa miris terjadi, peristiwa angker terjadi, dan peristiwa aneh pun terjadi. Yang harus saya lakukan adalah berdiri dan merasakan sensasinya.
~Rest In Peace, Agia versi 2013~
Di tiga tahun lalu bagai ada lika liku gitu deh ya agia... Oh bukan, bukan pacaran dengan saya, tapi sama muke casan hape mito,,, hahahahahahahaha :D
ReplyDeleteZaman-zaman SMA Green Day favorite banget, wuih tau dong lagu American Idiot...
Ada video konser green day sosiologinya nggak nih? Sungguh aku penasaran kepingin liat perform vokalis sekaligus gitarisnya hehehehehehe :D
Nanti videonya diupload. Tapi ada satu syarat: Minta jodoh dong, yang mukanya mirip Laudya Cynthia Bella...
DeleteMinta jodoh jangan sama saya dong, tapi sama Allah hehehehehehehe :D
DeleteSebenernya kamu itu tidak bodoh nak
ReplyDeleteHanya malas saja
Ampuni aku, Coklat...
DeleteApa alasan kamu untuk mengutip tulisan yang ada di Livejournal.com yang pernah di post ke dalam curhatan kamu hari ini?
ReplyDeleteItu artinya kamu kepengen ada yang tahu apa yang saat itu kamu rasakan? *edisi introgasi
Semenit, sejam, sehari, sebulan, setahun kayaknya rentang waktu yang sama aja untuk seorang wanita. Lengah sedikit hati bisa berbelok.
Anjrit bener pisan, kang Haris. Ibaratnya, ditinggal ke WC sebentar pun, dia bisa hilang dalam sekejap. I love you kang.... ehh I love it, maksudnya.
DeleteKok tiap bales komen Kang Haris, pengennya bilang 'I Love you' terus yah...
itu tandanya kamu sudah mulai nyaman, dan ada benih-benih cinta yang mulai tumbuh.
Deleteminta ditanggepin gimana nih Gia?
ReplyDeletehahahaha walaupun kejadiannya beda daku juga pernah muda *cielah
pernah patah hati
biasa itu
tar juga sembuh (kalau nemu yang lebih baik atau kalau nasib kita jauh lebih baik dari yang bikin patah hati itu)
cielah apa gue kepedean?
Haha iya teh Ninda. Kalau sekarang mah, saya udah sembuh dong. Walaupun dulu sempet dapet 58 jahitan di Rumah Sakit.
Deletewaaww, mengenang kesedihan 3th lalu.
ReplyDeletehidup itu memang keras, jendral!!
Semangat ah, hayuk move on. :D
Sudah move-on dari dulu, Teh...
DeleteYa Allah ini kenapa banyak yang nganggep setting cerita ini ada di masa sekarang ;-(
buset, itu perih ya bung.. melihat lawan jenis yang pernah dekat dengan kita bahagia bersama dengan pria lain. seharusnya pertahanannya ditembus beneran tuh :")
ReplyDeleteTidak cees, lebih baik aku menembus pertahanan Jeverson saja, karena itu akan lebih berkah.
Deletewah saya tidak mau banyak komentar nih mas tapi saya mau komentar satu mas itu foto nya kaya Srigala Terahir ya :D hihi
ReplyDeleteTidak, kami bukan Serigala Terakhir, kami adalah Serigala Sebelum-terakhir.
DeleteMau tahu siapa Serigala Terakhirnya? Dia adalah: kang Effendi.
Wahwah kok jadi saya yang kena mas ? kalau gtu gak mau tahu deh :D :p
DeleteUlah ceurik jang, tong diceungceurikan..... dunya teh lain salebar daun kolor, eh... kelor... :)
ReplyDeleteMoal kang, abdi mah kuat.. (Meureun)
DeleteBiasanya kalau anak band itu lebih mudah nyari cewek loh hahahhahahahaha.
ReplyDeleteWah mitos itu mah cees. Hoax. Semua kembali lagi pada fitur wajah dan karakter.
DeleteMasih wajaaar. Aku pernah ga bisa tidur tiga hari tiga malem sesudah tau taksiranku udah punya pacar *kayak nenggak kopi segentong
ReplyDeleteHahaaha miris juga itu, mbak Evy. Efek minum kopi Lampung juga gak akan separah itu.
DeleteKalau saya juga punya kang pengalaman yang bercampur antara senang dan sedih bahkan sangat menyakitkan sekali kang waktu 3 tahun ke belakang, masalahnya sih karena cewe tapi gak enak juga kalau diceritakan disini (dibisikin saja ya kang).
ReplyDeleteCieeeee kang Iman pernah sedih..
DeleteOke dibisikin saja, tapi mulut akang jangan sampe nyentuh telinga saya yah..
(.........) sudah tahu kan sekarang kang ?
DeletePukpuk agia, wakakakak itu ampe sebut merk gitu, harusnya pakek inisial mawar kek bunga kek wakakakak >.< Kalo orangnya baca kan bisa nyesel ntar wakakakakakakakakakakakakakakakaka jahat banget yak gue ngakak parah, ternyata benar ya laki-laki itu diluar sok cool padahal melow dalemnya :))
ReplyDeleteItu lau yang jadi vokalis, kok gue gak percaya yak, bisa bisanya ditolak, wakakakakaka gayanya mirip suami gue jaman muda :)) wakakakakaka
Gak apa-apa teh Wuri, silakan ngakak aja @-)
DeleteAh gak ngaruh mau jadi vokalis, gitaris, atau pemain debus juga. Ditolak mah ditolak aja.
Waw suaminya teh Wuri nyentrik juga yah haha.
Aduh kak ceritanya xD wkwkwk
ReplyDeletefebiola-febby.blogspot.com
Iya dek, ceritanya xD
DeleteAku sih.... eng.....
ReplyDeleteIni beneran curahan hati mahasiswa semester enam? Gapapa sih, gapapa. Setidaknya para cewek tau kalo cowok gak selalu sekuat itu.
Pedih banget pasti ya ternyata ditinggalinnya karena terlalu lama 'basa-basi'. Kaya.. coba aja bilang dari dulu pasti gabakal gitu. Woahh kau memang pria tangguh kak.
Iya, sekarang mah gak akan banyak basa-basi lagi ke perempuan. Mau bilang langsung..
DeleteAnisah, Pacaran yuk?
Aku sih yes :D Ada gerangan apa nih, mendadak kembali bernostalgia dengan cerita patah hati? Apakah si dia akan kembali? :P
ReplyDelete*Jleb*
DeleteDia nikah..........................
cowok terlihat cuek dan biasa saja ya kalau baru putus atau cintanya gak kesampaian, tapi dalam hatinya teryata....nyeesssss.... wkwkwkkwkw
ReplyDeleteAstaga, jadi ketahuan.
DeleteMaafkan aku, wahai para lelaki...
"Singkat cerita, di bulan Desember 2012, akhirnya pacaran. Bukan, bukan dengan saya......"
ReplyDeletePas baca udah seneng, tapi akhirannya ternyata jadiannya bukan denganmu, Bang. HUahahha
Iya, udah tahu. Gak usah diperjelas....
DeleteBiasanya cerita seperti ini bisa keluar, itu karena sudah mulai ada gebetan baru tuh...
ReplyDeleteCinta itu tak selamanya harus memiliki Mas, Relakan dia bahagia dengan yang lain (Hmmmmmm) rela dipaksain aja dah
Iya mbak Shinta, mas udah merelakan kok, dari dulu.
Delete(Ya Allah, lagi-lagi ada yang mengira setting cerita ini ada di masa sekarang.)
saya baca..saya baca dan saya Teteh cewek
ReplyDeleteTenang, semua orang pasti ngalamin patah hati kok (sama lah saya juga)
Yang buruk itu kalau semua orang ngalamin patah tulang, coba bayangin..bayangin
Satu lagi, saya suka pic 1942nya, kerrenn!!
Mending patah tulang, mbak.
DeleteMakasih udah baca, mbak.
haha, dalem banget berarti patahnya ini
DeleteSemoga itu patah yang terakhir
haha, iya terkadang suka malu dengan diri sendiri dimasa silam.
ReplyDeletekalo suka sama cewek emang gaa boleh terlalu lama PDKT akhirnya membusuk dan jadian sama yang lain, tapi saya yakin hampir semua cowo pernah mengalami yang namanya "nahan perasaan" karena malu sih biasanya atau mungkin kurang percaya diri dan takut ditolak mentah-mentah :D
pemikiran seperti itulah yang harus dihilangkan, namun apalah daya si casan mito lebih beruntung yah hahaha
Terima kasih atas nasihatnya, dan sebutan 'casan Mito' nya. It makes me better, cees.
Deletetenang dek, saya malah pernah ditinggal nikah 2x hihi.. periiiih, bukan krn gak dicintai tapi karena salah persepsi.. tapi alhamdulillah, jodohku dtg setelah gagal 4x.. ini kok malah ikutan curhat :D
ReplyDeleteYa Allah, mbak, sedih amat pengalamannya.
Deletetapi kenapa harus mengidolakan hiroshi nohara aka bapaknya sinchan ekekekek
ReplyDeleteKarena bapaknya Shinchan adalah pria yang takut istri. Haha.
DeleteDuh, siapa sih di masa lalunya yang gak punya kenangan pahit.
ReplyDeleteBijaknya sih, kenangan pahit di masa lalu ya biarkan saja menjadi sejarah tersendiri dalam hidup kita. Jadikan ia pelajaran berharga buat kita ke depannya.
Tapi kok, nyesek juga sih ya kalau begitu heuheu.
Btw, salam kenal ya! Kali pertama berkunjung kesini nih sepertinya hehe.
Sip ceesku, salam kenal.
DeleteAKU SIH YES. AKU SIH YES. AKU SIH YES. 33x Ahahahahahaha. *ditampar Agi*
ReplyDeleteHmm... males ngebully Agi versi 2013 ah. Lagi puasa nih. Aku malah pengen nanya, kenapa nggak nyanyi lagu GreenDay yang Wake Me Up When September Ends? Kan enak tuh. Liriknya bisa diganti jadi Wake Me Up When Ade Sama Pacarnya Udah Putus. Eh, itu aku ngebully nggak sih? Hahahhahahaaha ampuuuuuun xD
*kabur naik buraq*
Astaga. Ternyata bukan hanya di dunia asmara saja aku dianiaya oleh wanita, tapi di kolom komentar Blog pun sama.
DeleteIca, akan kulaporkan kau pada Tapasha...
Sedih ye PDKTan sama siapa eh jadian sama siapa, ambil hikmahnya aja a :D
ReplyDeleteAduh ini saya mesti ketawa atau ikut sedih yak? Tapi pengen ketawa juga sih...hihi, bahasanya ngga tahan. Tapi sedih juga, huks huks, kalau basa sundanya mah, geus didodoho, kapiheulaan batur (udah diincer, eh keduluan orang - nyatain duluan). Iya atuh da wanita mah begitu mungkin, menunggu kepastian...
ReplyDeleteSemoga dapat yang terbaik yak..
Iya, kepastian adalah sesuatu yang tidak bisa aku berikan, Teh.
DeleteAmiin Ya Allah.
Hi..hi. Seru juga klo koleksi curhat jadul gini dibuka lagi.. Udah,..cup..cup, berhenti sedih cari pengganti ade sifa aja.. *nanti klo jodoh..sapa tau ktmu lagi
ReplyDeleteIya terima kasih, Bunda.
DeleteGak akan jodoh, Bunda. Soanya dia sudah.....ahhhhh
Gue pikir cuma cewek yang bisa salah persepsi, ternyata cowok juga bisa baper gini yak, gue jd bingung menganalisa ini semua *.*
ReplyDeleteIya, Teh Amanda.
DeleteLah Teteh mah cuma bingung kan? Kalo saya bingung + sedih. Double.
sabar ya son :)
ReplyDeleteIya, Teh Pandora. Sabar kok. Kan udah move-on..
Delete(Ya Allah. Kenapa semua orang jadi salah paham begini)
Efek patah hati pria biasanya ya gini.. Sedikit gomil kalo pas sama temen2. Dsn bego kalomlg sendiri.. Eaa. Gue pernaaah
ReplyDeleteKang Dian, kenapa nih blognya jarang update again.. Abi teu kuat hoyong maca tulisan Akang Dian..
DeleteKata orang cinta itu melenakan... tapi ya pinter2 menjaga kondisi hati aja bro,..jangan sampai terpuruk untuk kesekian kalinya :)
ReplyDeleteHaha thank you yah, Arinta.
DeletePernah ngga berfikir terbalik. Mengapa sampai patah hati segitunya? Jangan-jangan pernah membuat cewek patah hati juga? Sakitnya tuh cewek lebih dari apa dialami Agia waktu itu? Hehe hanya asal nebak aja sih :)
ReplyDeleteTapi alhamdulillah sekarang udah berlalu kan? Udah bisa melupakan? Syukurlah :))
Hehe iya, mbak. Kayanya sih gitu.
DeleteUdah dong. Thanks.
terkadang cinta itu tidak seindah yang kita bayangkan dan diakhir dari cinta selalu berujung dari patah hati. yang sabar aja ya broo :D
ReplyDeleteBuseeet aye dipanggil 'Bro' ama ini anak.
DeleteHalo, Ayah.
Ternyata cowok bisa segalau ini ya hehehehehe
ReplyDeleteEnggak kok, itu mah halusinasi haha.
Deletemugkin karna ini kamu terlhat tegar, karena tuhan tau kamu mampu menahan rasa sesakit ini dibanding orang lain yang tak merasakanya.
ReplyDeletengomong-ngomong fotonya kayak kenal bro
TAI. Sedang apa kamu disini, wahai ketua ISIS?
DeleteSalute sama aiga in 2013 bisa bikin aiga in 2016 jadi kek sekarang..
ReplyDeleteMenurut gue sih, orang yang paling bego dan idiot itu adalah orang yang (ngakunya) gak pernah ngerasain hal2 seperti diatas..
We all in same the world, same creature, gak perlu lah merasa lemah kalo ada dari diri lu yang salah.. GOKIL, CEES!
eh btw, tukeran link, yuk..
blogmu udah nempel disini > http://pejantannokturnal.blogspot.co.id/p/blogwalking.html <
yang lain juga kalo mau tukeran bisa langusung ceklok. thanks :)
Kau juga gokil, cees (y)
DeleteLink-mu sudah diamankan. Thanks.
ada sedih, ada lucunya. Pahit deh pokoknya.
ReplyDeleteSepahit batrawali kah? Haha
Deletekenapa dianalisisnya baru sekarang? :D
ReplyDeleteKarena baru ada kesempatan hehe :)
Delete:)))))))))))))))))
ReplyDeleteAu amat 😂😂😂😂😂😂😂
Dulu ya dulu son ...aku pikir cowo itu strong dan bisa menyembunyikan emosinya...ternyata bisa baper juga ya?... #Peace :p
ReplyDeleteAnjirrrr lagi-lagi gue merasakan penderitaan lu son,....
ReplyDeleteDasar Bodoh...
Terimakasihlah kamu Ade Sifa karena jodohmu tepat untukmu...
WHAT!>>>
Mudah2an abang ini juga cepet dapet jodoh deh.... kasihan nian...
Ternyata nyanyi lagi green day yang cadas belum bener bener membuat hati yang terluka karena cinta bisasembuh seketika ya.
ReplyDeleteWkwkkww.
RIP agia 2013. Oh meeen sedih bacanya, kenapa harus RIP? :D